Jumat, 15 Mei 2015

D A F F A + R E Z A

Chapter 1
Awal Persahabatan


 
 kringggg...!!!!
Jam weker berbunyi begitu keras yang membuat gua terbangun dengan mat masih sayup-sayup. "Whatttt.... Pukul 6.30, gawat gua bisa telat,," setelah gua meliat jam weker yang menunjukan angka 6.30. Hari ini adalah hari pertama gua masuk kuliah, makanya gua terburu-buru karena jam pendaftarannya pukul 8.00, sedangkan rumah gua ke kampus Satu Setengah Jam perjalanan.


"Daffa, cepat mandinya, mamah sudah selesai membuat sarapan untukmu dan ayah,," Suara Mamah yang memanggilku dari bawah. 

Gua adalah anak tunggal dari orantua yang bisa di bilang mampulah. Walaupun gua anak tunggal namun gua gak manja seperti anak tunggail pada umumnya.

 "Iya mah, bentar lagi Daffa selesai kok!, nih lagi memakai baju." sahut gua.
Setelah gua selesai gua pun turun dan menyantap sarapan, walaupun hanya setengah yang gua makan.

"Mah,pah aku pergi dulu yah,,!" ucap gua untuk izin pergi kuliah.

"Loh, kamukan baru makan setengah dari sarapanmu." sahut ayah.


"Buru-buru nih pah, udah mau telat. Udah yah, Daffa pergi dulu,, Dah mah pah.." gua pun pergi menggunakan motor Ninja Kawasaki warna Hitam.




                            ***http://venderesfaster.blogspot.com***


Gua lihat antrian yang begitu panjang, yang membuat gua risih dan kesel karena menggu terlalu lama.

 "Woy, Cepetan. Gitu aja lama banget.." suara seorang pria yang berada di barisan paling belakang.

Satu jam kemudian, giliran gua yang mendaftar, gua mengambil jurusan Management. Setelah mendaftar gua pun keluar, saat itu gua merasakan teriknya matahari yang begitu panas,,,

"Gilaaaaa...Panas banget.." omel gua sambil menuju kantin untuk membeli minuman dingin.

Gua minum, dan duduk di kursi yang berada di halaman kampus. Pada saat gua asyik meneguk minuman dingin gua tiba-tiba ada seorang cowok yang ikut duduk dan minum minuman yang sama seperti gua. Pria ini begitu tampan dan badanya pu pun bagus sepertinya dia orang yang hobby olahraga. Waktu itu gua 100% straight, tidak ada unsur ketertarikan terhadap pria. Gua melihat ada rokok didalam sakunya, yang gua anggap dia pasti seorang perokok. 


Gua pun dengan PD nya menyapanya dan memperkenalkan diri. Untuk mencari teman,
"Hai, gua Daffa." sambil mengulurkan tangan gua kearahnya.

"Iya, gua Reza," ucapnya.

"Ambil jurusan apa..?" Tanya gua.

"Management. Lu?"jawabnya, dan balik tanya ke gua.

"Sama." jawab gua sambil tersenyum.

"Ok," katanya singkat

Gua pun berdiri dan hendak pergi. " gua cabut dulu yah, gua mau cari kosan deket-deket sini. Soalnya perjalan gua dari rumah ke kamous lama Banget.."

"Wahh, sama dong, gua juga lagi cari kosan nih,, gimana kalo kita bareng aja?" ujarnya sambil tersenyum.

Saat Reza tersenyum senyumannya manis sekali, mungkin ini adalah salah satu idaman para wanita karena ketampan dan kegagahannya, gak kaya gua yg biasa aja gak ada keunggulannya.

"Ok, yuk langkung cari." ajak gua.


                 ***http://venderesfaster.blogspot.com***


Kita sampai pada kost yang pertama. Disini fasilitasnya cukup bagus namun harganya itu loh mahal banget. Jadi langsun kita tolak, berikutnya kosan ini cukup murah namun fasilitasnya kurang dan tak teratur, jadi terpaksa kita tolak mentah-mentah,


Sampai pada akhirnya kita mendapatkan kosan pada pukul 4 sore, kosan ini lumayan luas dan baus tapi agak mahal juga. Karena kita sudah tidak sanggup lagi mencari dan waktu udah sore terpaksa kami memilih kosan ini,  kamipun sepakat untuk mengambil kosan ini dengan patungan maka bayar kosan terasa murah. Dan tidak terlalu mahal.

"Ok, muai besok kita akan berpindah barang ke kost ini,," ujar gua setelah melihat lihat isi didalam kosan ini.

"Siipp, Daff.." sahutnya.

Kamipun Keluar dari kosan dan mengunci pintu, lalu kami berjalan pulang, tapi ditengah perjalanan kita berpisah kerumah masing-masing.









Lanjut ke chapter 2